Waktu kecil, kisaran usia sekolah dasar. Saya masih ingat ada beberapa teman saya ketika ditanya oleh guru, "kamu kalau sudah besar pengen jadi apa?" Dengan polos dan percaya dirinya menjawab "Pengen jadi insinyur seperti pak Habibie".
Betapa kuat nama Habibie melekat kepada anak-anak dulu dan para orangtua, bahwa kalau pinter, cerdas itu gambarannya seperti pak Habibie. Bisa bikin pesawat dan kuliah di luar negeri. Bahkan ada sebagian orangtua di kampung saya dulu kalau nasehatin anaknya kalimatnya hampir sama. "Belajar yang rajin, sekolah yang bener, biar pinter kayak pak Habibie".
Nama itu tidak tergantikan, brandingnya begitu kuat. Bahkan sampai saat ini, nama BJ. Habibie masih tercatat sebagai salahsatu orang tercerdas di dunia yang pernah dimiliki oleh negara ini. BJ. Habibie yang pernah sukses menciptakan sebuah pesawat di era Presiden Soeharto tersebut tercatat memiliki IQ 200, melebihi Albert Einstein yang IQ 160.
Selamat jalan putera terbaik bangsa Indonesia. Kami anak-anak bangsa, pastinya sangat berduka melepaskan kepergianmu. Hanya do'a terbaik yang bisa saya panjatkan kepada Allah Subahanahu wa ta'ala. Semoga Allah memberikan gelar Husnul Khotimah, diberikan tempat terbaik di sisiNya. Aamiin.
Hari ini, Rabu 11 September 2019, bangsa Indonesia harus merelakan kehilangan sosok cerdas dan panutan tersebut, yang telah banyak menginpirasi generasi-gerenasi penerus bangsa ini untuk berkarya.
-AFH-
Awesome blog. I enjoyed reading your articles. This is truly a great read for me. I have bookmarked it and I am looking forward to reading new articles. Keep up the good work! cool companies names
ReplyDelete